Pertanda Ia Adalah Jodoh Ku

Banyak diantara kita yang pasti masih bertanya-tanya siapakah jodoh kita kelak? Bahkan pada teman aku yang sudah pacaran bertahun-tahun pun masih menyangsikan apakah pacarnya tersebut adalah jodoh nya kelak. Apalagi bila umur sudah dirasa cukup, tapi Allah belum mempertemukan dengan jodoh yang kita nanti, pasti perasaanya makin penasaran :) Iya apa iyaa?? hehehe... Padahal urusan "Jodoh" adalah salah satu Takdir yang masih jadi rahasia Allah.

Tapi jangan khawatir bahwasan nya kita (Kaum Wanita) bisa mengusahakannya dengan Ikhtiar memantaskan diri selama masa penantian datangnya jodoh kita. Sesuaikan dan pantaskan diri dengan kriteria yang kita inginkan ada pada pasangan yang akan menikahi kita.

Jadi contoh konkritnya seperti apa Ikhtiar itu dilakukan sampai akhirnya munculah tanda-tanda yang ia yakini berdasarkan petunjuk Allah, aku akan sharing tentang perbincanganku dengan seorang sahabat yang aku tahu pengetahuannya tentang agama Islam baik, dia bahkan belum pernah pacaran atau nyobain PDKT dengan seseorang sekalipun (beda banget sama aku yang pernah merasakan jahiliyahnya masa pacaran sebelum akhirnya Taubat dari Dunia Perpacaran :D ), tapi aku gak juga antipati sama temen-temen yang menganut faham Pacaran, karena Pacaran atau Jomblo sampai Halal itu juga merupakan pilihan hidup, jadi tergantung pada niat dan prinsip hidup masing-masing. Tapi pilihan yang paling baik adalah tidak mencoba untuk pacaran. *tetep ya*

Dan ketika ukhti ini memutuskan " Ya saya siap untuk menikah", lalu menjalani proses ta'aruf dan kemudian gagal karena tidak satu visi, kemudian kembali menjalani ta'aruf yang kedua dan kemudian Allah mantapkan hatinya untuk menikah, huaaaa jujur terharu banget mendengar ceritanya, masalahnya sampai saat ini aku belum bisa memutuskan untuk menjalani ta'aruf dengan seseorang. :(
Penasaran ceritanya seperti apa? Sampe bikin mataku berkaca-kaca karena kelilipan, eh karena terharu :'') Upss yang ini rahasia heheh, karena ga mungkin donk cerita orang aku ceritain lagi disini, jadi cerita yang itu aku SKIP aja yaaaa dan langsung kita masuk ke pokok permasalahnya  ^_^

Jadi perkara ini diambil berdasarkan kisah nyata, bukan berdasarkan prediksi semata, yang sudah melewati proses ikhtiar maksimal, berdoa dan shalat istiqharah, sampai akhirnya dia yakin dan mantap bahwa pria yang sedang melakukan ta'aruf dengannya adalah jodohnya. Pertanda apa saja yang ia dapat mungkin tidaklah sama dengan pertanda yang orang lain dapatkan, tapi kurang lebihnya kita bisa belajar atau tahu apa saja "Pertanda Ia Adalah Jodohku",  itu berdasarkan dari pengalamannya. Dan apa saja pertandanya saya  rangkum sebagai berikut :

1. Berupa keyakinan yang besar untuk memutuskan dengan siapa ia menikah, tidak tergoyahkan oleh apapun sekalipun banyak ujian, tanpa pertemuan, bahkan  mungkin ta'aruf yang singkat.
2. Merasa nyaman dan cocok dengannya , sehingga tidak ada ganjalan berupa rasa tidak cocok dalam hati, sehingga tak ada keraguan untuk menikah.
3. Bisa menjadi diri sendiri tanpa adanya kepura-puraan, dan tanpa ada sesuatu yang ditutup-tutupi.
4. Ikhlas menerima apa adanya, dengan segala kekurangan dan kelebihannya.
5. Allah mudahkan segala urusan, walau ada ujian di dalamnya.
6. Niat yang tulus dari keduanya, yang hanya mengharap Ridha Allah.
7. Ada restu dan doa dari kedua orang tua, kedua belah pihak.
8. Sebesar apapun ujiannya yang dihadapi kalian berdua, jika berjodoh pasti akan bertemu juga di pelaminan.
   

Diakhir cerita tiba-tiba dia berpesan, pesan yang buatku pribadi bagaikan solusi buat masalah yang sedang dihadapi. 

She said : Bersabarlah ukhti Allah tau kegundahanmu, aku cuma minta jagalah hatimu dari cinta yang belum halal. Lelaki berhak memilih, wanita berhak menolak, tapi jangan lupa ada Allah yang Maha Menyatukan dua hati yang memang Allah takdirkan untuk bersama. Karena tulang rusuk dan pemiliknya tak akan pernah tertukar dan akan bertemu pada saat-Nya. Teruslah berdoa, berikhtiar dan bertawakal, dan biarkan hasil nya menjadi keputusan Allah yang Maha Menentukan. Aku mencintaimu karena Allah. 

*Berpelukaaaaaaaan*